Kamis, 03 April 2014

Ahli Kunci Mobil





 Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi menyewa seseorang Ahli kunci untuk membongkar kunci gembok pagar rumah Yayah Rodiyah di Griya Serang Asri. Yayah disangka terlibat dalam tindak pidana pencucian duit.

“Saya tidak paham ingin diminta bongkar rumah siapa, ” kata Ahli kunci yang emoh mengatakan namanya, Senin, 27 Januari 2014. Diakuinya “diculik” oleh penyidik KPK mendekati tutup kios. Untuk pekerjaannya, dia dibayar Rp 250 ribu.

Rumah Yayah di Blok K5 terlihat telah bobrok. Pagar yang digembok itu butuh dibongkar oleh Ahli kunci. Tidak terang benar apakah Yayah emoh berikan kunci atau ada argumen lain masalah bongkar paksa rumah Yayah. Rumah di Blok K5 itu, menurut warga seputar, adalah rumah pertama punya Yayah sebelum saat geser ke Blok A3.

Yayah disangka adalah kasir keluarga Gubernur Banten Atut Chosiyah. Dua tempat tinggalnya digeledah oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Senin 27 Januari 2014. “Digeledah dari jam 13. 30 tadi, ” tutur Ade, seseorang warga yang lihat kehadiran penyidik KPK ke rumah Yayah. (Baca : Masalah Suami Airin, KPK Geledah 7 Lokasi)

Rumah dua tingkat bergaya minimalis itu beralamat di Kompleks Grand Serang Asri, Cipocok Jaya-Serang. Penggeledahan itu terkait dengan tindak pidana pencucian duit yang disangka dikerjakan oleh adik Atut, Tubagus Chaeri Wardana.

itu lah berita mengenain KPK yang membongkar rumah wawan dengan memakai jasa Ahli Kunci